Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Motor Mio Digas Malah Ngempos? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Inukotovlog.com - Saya ingat banget waktu pertama kali ngalamin motor Mio ngempos. Lagi berangkat ke kantor, tiba-tiba motor Mio saya seperti kehilangan tenaga saat digas, alias tarikannya ngempos. Padahal lagi buru-buru.

Awalnya saya kira ini masalah sepele, tapi ternyata cukup bikin pusing.

Setelah ngobrol sama mekanik di bengkel, saya menemukan bahwa ini memang penyakit umum pada motor mio yang sudah tua, karena tidak sedikit motor mio yang diservis karena masalah ngempos ini.

Penyebab Motor Mio Digas Malah Ngempos

Penyebab motor mio digas ngempos

1. Sistem Bahan Bakar Tersumbat

Jadi menurut mas mekanik yang saya ajak ngobrol, salah satu penyebab utama motor ngempos adalah sistem bahan bakar yang tersumbat.

Saluran bahan bakar seperti karburator atau fuel injector bisa jadi kotor karena endapan atau kotoran yang menghalangi aliran bahan bakar.

2. Masalah pada Busi

Yang kedua yaitu disebabkan oleh busi yang kotor atau rusak. Masalah pada busi ini juga sering bikin motor ngempos.

Percikan api yang dihasilkan busi jadi kurang kuat, sehingga campuran bahan bakar dan udara nggak terbakar dengan sempurna.

3. Filter Udara Tersumbat

Filter udara yang kotor atau tersumbat bikin aliran udara ke mesin terganggu. Padahal, udara ini penting banget buat pembakaran yang optimal di dalam mesin.

4. Kompresi Bocor

Kebocoran kompresi di mesin motor bisa menyebabkan kehilangan tenaga yang signifikan. Ini biasanya terjadi karena setelan klep yang nggak standar atau ada kerusakan pada komponen mesin.

5. Mesin Terlalu Panas

Overheating pada mesin bisa bikin motor ngempos juga. Ini sering terjadi kalau sistem pendingin nggak bekerja dengan baik, sehingga suhu mesin jadi terlalu panas dan mengganggu kinerja.

6. Sistem Pengapian Bermasalah

Masalah pada sistem pengapian, seperti koil atau CDI yang rusak, juga bisa menyebabkan motor ngempos karena pengapian bahan bakar nggak optimal.

• Baca Juga: Motor Tersendat & Ndut-Ndutan? Ini 8 Komponen yang Harus Dicek!

Cara Mengatasi Motor Mio Ngempos

Cara mengatasi motor mio digas ngempos

1. Periksa dan Bersihkan Sistem Bahan Bakar

Menurut mas mekanik yang saya tanyai, langkah pertama yang bisa dicoba adalah memeriksa dan membersihkan sistem bahan bakar.

Bersihkanlah karburator atau fuel injector dari kotoran dan endapan yang menghambat aliran bahan bakar. Kalau perlu, gunakan cairan pembersih karburator.

2. Periksa dan Ganti Busi

Cek kondisi busi motor kamu. Kalau busi terlihat kotor atau rusak, segera ganti dengan yang baru sesuai spesifikasi pabrik. Busi yang baik akan memastikan pembakaran berjalan optimal dan motor nggak ngempos lagi.

3. Bersihkan dan Ganti Filter Udara

Bersihkan filter udara secara teratur atau ganti kalau sudah terlalu kotor. Filter udara yang bersih memastikan aliran udara ke mesin nggak terhambat, sehingga pembakaran bisa berlangsung dengan baik.

4. Atur Ulang Setelan Klep

Pastikan setelan klep sesuai dengan standar pabrik untuk menghindari kebocoran kompresi. Bawa motor kamu ke bengkel profesional untuk melakukan setelan ulang yang benar.

5. Cegah Mesin Overheating

Jaga sistem pendingin motor dalam kondisi baik. Kalau mesin terlalu panas, hentikan penggunaan motor sejenak untuk menurunkan suhu. Jangan paksa motor bekerja terus-menerus saat overheating.

6. Periksa Sistem Pengapian

Periksa komponen sistem pengapian seperti koil dan CDI. Pastikan semuanya berfungsi dengan baik agar pengapian bahan bakar tetap optimal dan motor nggak ngempos.

• Baca Juga: Ternyata Ini 8 Penyebab Aki Motor Tekor, Ketahui Sebelum Terlambat!

Kesimpulan

Nah itu dia beberapa penyebab motor mio yang digas malah ngempos serta cara memperbaikinya.

Dari penjelasan di atas, dapat kita simpulkan bahwa sangat Penting untuk melakukan perawatan rutin dan pemeriksaan komponen-komponen penting seperti sistem bahan bakar, busi, filter udara, dan sistem pengapian untuk menghindari masalah ini pada motor mio kesayangan kita.

Semoga penjelasan ini bermanfaat buat kamu. Jangan lupa untuk selalu lakukan perawatan rutin dan jangan ragu untuk konsultasi ke bengkel langganan kalau kamu mengalami masalah yang sama.